6 Alasan Anda Tidak Cocok Bertrading Forex

Apakah anda sering membaca artikel forex? Kalau iya, mungkin hampir setiap artikel umum yang anda baca di tentang dunia forex pasti mengatakan bahwa forex adalah market yang paling besar di dunia. Hal ini memang benar. Namun, hanya karena pasar forex itu besar, bukan berarti market forex ini cocok untuk anda. Lalu, apakah anda pernah membaca tentang alasan mengapa seorang trader tidak cocok bertrading forex? Setidaknya, inilah beberapa buah argument yang bisa menjadi pertimbangan sebelum menilai apakah anda cocok bertrading forex ataukah tidak cocok bertrading forex.

1. Anda Tak Memiliki Uang Yang Lebih

Jika keuangan anda saat ini hanya sebatas cukup untuk bisa membayar sewa tempat tinggal, anda harus sadar betul tentang hal ini. Market forex, bukan untuk orang yang keadaan ekonominya pas-pasan. Hal ini juga berlaku untuk setiap jenis investasi, mulai dari obligasi, saham, hingga mata uang. Memang anda bisa membuat investasi menjadi lebih besar daripada modal yang anda punya di forex. Namun, leverage di market forex yang benar harus dibuat dengan mempertaruhkkan resiko modal. Artinya, bukan sekedar mempertaruhkan uang yang anda perlukan untuk makan.

Kesimpulannya, bila anda tak memiliki uang yang lebih dan ingin terjun ke dalam dunia forex, anda harus bersabat karena pada saat ini, anda masih tidak cocok bertrading forex.

2. Anda Tidak Sanggup Menghandle Risiko

Risiko memang akan selalu ada di setiap investasi, termasuk pula dengan trading forex. Bahkan, ketika anda telah menerapkan leverage yang wajar, trading anda akan tetap senantiasa disertai faktor risiko. Jika anda tidak tahan dengan proses kehilangan setiap uang yang sering kali terjadi pada account anda, maka anda mungkin tidak cocok bertrading forex

3. Anda Tak Mampu Menangani semua Loss/Kehilangan Uang

Bila Anda bertrading forex, anda pasti akan mengalami yang namanya proses Drawdown dan Loss/Kehilangan uang. Anda harus paham betul, bahwa di dunia forex anda harus dapat dengan cepat mengenali potensi kerugian dan harus segera berhenti ketika jumlahnya masih terbilang kecil. Seorang trader masih berpeluang mendapat keuntungan secara keseluruhan jika 90 persen dari kerugian yang dialami saat trading dihentikan lebih dini, dan 10 persen dari total keuntungan yang tersisa masih dibiarkan berjalan. Persentase Sembilan puluh persen kerugian memang terdengar mengerikan, namun, yang paling penting adalah nilai keseluruhan kerugian dan keuntungan setelah anda melakukan perhitungan akhir. Jika anda tak dapat dengan cepat mengakui kesalahan dan mengakhiri kerugian posisi, hampir tidak mungkin anda akan mengeruk keuntungan di dunia forex.

4. Anda Tak Tahu Apa yang Harus Anda lakukan

Sebelum anda mendepositkan dana ke broker, anda harus mampu menguasai dasar-dasar market, mekanisme trading dan mengtahui tentang data teknis dan fundamental yang menggerakkan pasar. Anda bisa banyak belajar, dan ini berada di mana saja. Jangan sampai anda mempertaruhkan uang yang ada dalam account live jika anda tak memahami trading.

5. Anda Tidak Memiliki Banyak Waktu

Waktu trading forex memang dapat bervariasi sesuai dengan gaya trading yang anda punya. Namun, secara umum, trading forex akan menyita banyak waktu dan perhatian yang anda. Tak ada contoh trading yang bisa anda tempatkan lalu ditinggal selama beberapa bulan, kemudian keadaannya akan baik-baik saja. Trading mata uang artinya memantau berita, market, dan sumber data lain yang akan mempengaruhi alur trading anda.

Mungkin anda pernah mendengar tentang Day Trader. Ya, Day trader menghabiskan sebagian besar dari hari-harinya untuk melakukan trading. Trader Fundamental mungkin tak mengawasi trading secara harian, namun masih akan ada kalender ekonomi dan jadwal berita yang perlu diikuti. Bila anda tidak mampu menyediakan waktu luang untuk menjalankan rutinitas seperti ini, terutama untuk belajar ataupun melakukan backtesting yang tepat ke strategi trading, anda akan tergilas oleh market. Nyatanya, menguasai forex membutuhkan waktu yang cukup panjang. Bisa berbulan-bulan, bahkan sampai waktu tahunan untuk menjadi seorang pro.

6. Anda Tidak Sanggup Belajar Terus Menerus

Dunia forex selalu menuntut setiap trader selalu belajar. Bahkan, bila ada trader yang tidak mengupdate pengetahuan tentang informasi yang terjadi di dunia luar, trader tersebut akan kesulitan untuk memperoleh profit. Parahnya, ada trader yang senantiasa merugi karena tidak mau belajar dari kesalahan yang ia lakukan, dan terus menerus merugi dari trading yang ia lakukan.

Mari kita perjelas. Memang betul bila anda dapat melakukan trading dengan modal awal yang amat sedikit. Ya, forex adalah market yang cukup besar dan transparan, terutama bila dibandingkan dengan banyak pasar keuangan lainnya. Namun, apakah hal ini cocok untuk semua orang? Tentu saja belum tentu.

Walaupun anda telah memiliki pengetahuan dan bahkan pengalaman di dunia bidang pengetahuan ataupun finansial sekalipun, belum tentu trading forex ini cocok untuk anda. Bila anda tidak memiliki karakter seperti apa yang kami sebutkan di 6 poin di atas, kemungkinan besar anda telah cocok untuk menjadi trader forex.

Namun, bilapun anda masih ingin menjadi seorang trader namun memiliki ciri Tidak Cocok Bertrading Forex, anda masih bisa berusaha semaksimal anda. Tak ada yang tidak mungkin di dunia ini. Dengan kesungguhan, anda pasti akan mampu meraih kesuksesan.